16 April 2011

ok ker tak ek?

salam semua......korg cuber sikit bg pendapat tentang layout aku ne..dah nk hampir semingu aku try ubah..pening, tangan semua dah sakit2 nie..mata pn dh nek jibOl tgok templete2 yg sgt2 lah cantik..mslhnye die sini, aku ni men redah jer untuk upgrade blog aku nie..tanpa pengawasan n pembelajaran dari sesiapa pn..so sp yg terbaca blog sy ni leh tlg2 cikit komen, beri pendapat or ajar ker tlg lah yer sya yg abru nk bertatih nie mcm baby (padahal dah tua bangka..haha).. so apa2 pun korg tlg lah yer..

fezazen

11 April 2011

hidup...hidup...hidup....

salam semua....

HIDUP ini sebuah misteri dan penuh rahsia!

Pada umumnya, manusia tidak mengetahui tentang sesuatu, yang mereka ketahui hanyalah realiti yang nampak saja. Tidak ada seorang pun yang tahu berapa lama ia akan hidup, di mana ia akan mati, (Q.S 31: 34) dalam keadaan apa ia akan mati, dan dengan cara apa ia akan mati, sebahagian manusia menyangka bahwa hidup ini hanya sekali dan setelah itu mati ditelan bumi. Mereka meragukan dan tidak percaya bahwa mereka akan dibangkitkan kembali setelah mati (Q.S An-Naml: 67). apapun kepercayaan mengenai kehidupan setelah mati , pandangan mungkin sangat bergantung pada agama dan kepercayaan yang dipeluk dan diyakini oleh seseorg.


Islam menjelaskan makna hidup yang hakiki melalui perbandingan dua ayat yang sangat kontras, seperti dicontohkan di dalam Al-quran. Seorang yang telah mati menurut mata lahir kita, bahkan telah terkubur ribuan tahun, jasadnya telah habis dimakan cacing dan belatung lalu kembali menjadi tanah, namanya sudah hampir dilupakan orang. Tetapi yang mengherankan, Allah SWT memandangnya masih hidup dan mendapat rezeki di sisi-Nya serta melarang kepada kita menyebut mati kepada orang tersebut.

Hal ini dapat kita lihat dalam (Q.S 3: 169).
"Janganlah kalian menyangka orang-orang yang gugur di jalan Allah itu telah mati, bahkan mereka itu hidup dan mendapat rezeki di sisi Allah." Sebaliknya ada orang yang masih hidup menurut mata lahir kita, masih segar-bugar, masih bernapas, jantungnya masih berdetak, darahnya masih mengalir, matanya masih berkedip, tetapi justeru Allah menganggapnya tidak ada dan telah mati, seperti disebutkan dalam firmannya "Tidak sama orang yang hidup dengan orang yang sudah mati. Sesungguhnya Allah SWT mendengar orang yang dikehendaki-Nya, sedangkan kamu tidak bisa menjadikan orang-orang yang di dalam kubur bisa mendengar," (QS Al-Fathir 22). Maksud ayat ini menjelaskan Nabi Muhammad tidak bisa memberi petunjuk kepada orang-orang musyrikin yang telah mati hatinya.


p/s : Marilah Kt Renung2kn..peringatan untuk diri saya dan org sekeliling yg saya sayangi termasuk yg membaca entri ini..

sumber : Marhaban Ya Ramadhan (facebook)

by :fezazen